Okesulsel.com, Sengkang - - Intensitas curah hujan tinggi di Kabupaten Soppeng, turut berdampak di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan. Akibatnya, kondisi banjir yang terjadi disejumlah wilayah utamanya dikawasan pesisir danau tempe kian semakin parah.
Informasi yang berhasil dihimpun Okesulsel.com, banjir yang melanda kawasan pesisir Kecamatan Tempe terus meluas. Kondisi terkini, sebanyak 5 wilayah harus terendam. Masing-masing, Kelurahan Mattirotappareng, Tempe, Watanglipue, Laelo dan Salo Menraleng.
"Titik terparah dikelurahan Laelo dan Salo Menraleng. Ketinggian air saat ini, di mencapai 50 centimeter hingga, 2 meter di kawasan pemukiman padat penduduk. Untuk beraktifitas warga memanfaatkan perahu sebagai alat transportasi,"ujar Wanti, salah seorang warga Kelurahan Laelo, Kecamatan Tempe, (27/5/18)
Kepala BPBD Wajo, H Alamsyah turut membenarkan jika banjir yang melanda sejumlah wilayah di kawasan pesisir danau merupakan banjir kiriman dari Kabupaten Soppeng. Kata dia, selain itu Intensitas hujan tinggi juga terjadi di Kabupaten Wajo.
"Pemukiman dipinggiran danau tempe dan sekitarnya harus terendam. Dihimbau, agar lebih mengencangkan sikap kesiapsagaan dalam menghadapi bencana tersebut,"ujarnya
Lanjut, H Alamsyah, kata dia, termasuk pemerintah daerah bersama seluruh stakholder dalam melakukan penanganan bencana. "Hal itu untuk mempersiapkan diri dalam memberikan layanan ditengah masyarakat, sehingga pada akhirnya terwujudnya pengurangan resiko bencana,"ujarnya
Editor : Dea
