Notification

×

Iklan

Iklan

Ajak Masyarakat Tetap Disiplin Prokes dan Segera Ikuti Vaksinasi Covid-19, Bupati Wajo: Jangan Percaya Hoaks

Jumat, 08 Oktober 2021 | 13.54 WIB Last Updated 2021-10-09T05:55:38Z

 


OkeSulsel.Com, Wajo - Bupati Wajo H. Amran Mahmud mengajak masyarakat untuk tetap disiplin protokol kesehatan dan segera mengikuti vaksinasi Covid-19.


Hal itu disampaikan Bupati Wajo, Amran Mahmud pada saat resmikan asrama rumah susun (Rusun) untuk santri Pondok Pesantren Daarul Mu’minin As’adiyah di Kelurahan Doping, Kecamatan Penrang, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Kamis 7 Oktober 2021.


“Saat ini kita harus berdampingan dengan corona virus. Oleh karena itu, kita harus tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dan mau divaksin sebagai bentuk ikhtiar kita agar imunitas tubuh kita meningkat. Jangan-ki’ percaya dengan berita hoaks tentang vaksin,” pesan H. Amran Mahmud. 


Dalam kesempatan itu juga Amran Mahmud yang datang bersama Wakilnya H.Amran SE. Menyampaikan bahwa asrama ini merupakan bantuan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Penyedia Perumahan Provinsi Sulawesi Selatan.


“Kami ucapkan selamat kepada pimpinan pondok pesantren bersama seluruh jajaran dan santri atas selesainya pembangunan ini. Semoga bisa dimanfaatkan dengan baik,” ucap Amran Mahmud yang datang bersama Wakil Bupati, H.Amran SE.


Amran Mahmud mengatakan, kehadiran Daarul Mu’minin As’adiyah dan maupun pondok pesantren lainnya di Wajo telah mendukung salah satu misi pemerintah daerah untuk menyiapkan sumber daya manusia (SDM) andal.


“Bahkan kita berharap agar sumber daya manusia, khususnya generasi penerus kita, selain andal dari kemampuan ilmu pengetahuan juga bisa menjadi generasi qurani. Bahkan kita berharap Kabupaten Wajo ini bisa menjadi pusat peradaban Islam dan pondok pesantren kita bisa menjadi favorit bagi semua santri yang mau mondok,” tutur Amran Mahmud.


Amran Mahmud juga menyampaikan, salah satu program unggulan dirinya bersama Wakil Bupati adalah Gerakan Masjid Cantik. Peraturan bupati pun sudah dilahirkan untuk jadi pedoman pelaksanaan program dengan akronim Gemantik itu.


“Gerakan Masjid Cantik bukan berarti masjid dibuat mewah. Kita berharap dari sekitar 700 masjid yang ada di Kabupaten Wajo ini memiliki standar kelayakan dan terawat. Kita berharap agar masjid bukan hanya untuk salat saja, tapi ada pembinaan umat khususnya generasi muda kita, seperti pondok Tahfidzul Qur’an, Taman Pendidikan Al-Qur’an, dan Madrasah Diniyah Awaliyah,” beber Amran Mahmud.


Pada kesempatan yang dirangkaikan dengan grand opening Air Mineral D’Amin produksi Pondok Pesantren Daarul Mu’minin As’adiyah ini, Amran Mahmud mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih kepada pemerintah pusat telah memberikan bantuan asrama rumah susun.


Amran Mahmud melanjutkan, saat ini di Bagian Kesejahteraan Masyarakat sudah tercatat sekitar 1.700 anak yang sedang menghafal Al-Qur’an. “Bahkan putra Pak Wakil Bupati sudah hafal 30 juz dan Putri saya sudah hafal sampai 26 juz,” ucap Amran Mahmud.


Sementara, Pimpinan Pondok Pesantren Daarul Mu’minin As’adiyah, Agustan Ranreng, menyampaikan rasa haru dan terima kasih kepada Kementerian PUPR melalui Balai Pelaksana Penyedia Perumahan Sulsel.


“Kami juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tinggi atas kehadiran Bapak Bupati dan Bapak Wakil Bupati serta Wakil Ketua DPRD Sulsel dan undangan lainnya yang memenuhi undangan kami pada hari ini,” ucap anggota DPRD Wajo ini.


Hadir pada kegiatan ini, yakni Wakil Ketua DPRD Sulsel, Muzayyin Arif, Wakil Bupati Wajo, Amran, Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Sulsel diwakili Kasatker bersama rombongan, Kepala Dinas Perkim, Andi Aso Ashari, K.H. Riyadi Hamda, Camat Penrang, Agus Syam, bersama kepala desa dan lurah serta beberapa undangan lainnya dengan tetap memperhatikan protokol kesahatan, memakai masker dan jaga jarak aman. (Bakri) 

×
Berita Terbaru Update